Belajar bisa dilakukan di mana saja, bahkan di tengah kandang kambing. Dalam kegiatan outing class kali ini, anak-anak TK Wijana Mojoagung menemukan bahwa ilmu tidak hanya ada di dalam kelas, tetapi juga di setiap pengalaman yang mereka temui di dunia nyata.
Pada hari Kamis, 23 Oktober 2025, anak-anak pergi ke kandang kambing milik Bapak Supriaji yang terletak di Dusun Segunung, Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam.
Sejak pagi, anak-anak sudah berkumpul di sekolah dengan wajah penuh keceriaan. Mereka datang sejak pukul 05.30 WIB, dan tepat pukul 06.00 WIB, rombongan berangkat menuju Wonosalam menggunakan mobil len. Setelah menempuh perjalanan sekitar 45 menit, mereka tiba di lokasi. Namun sebelum menuju kandang, anak-anak diminta mengganti alas kaki mereka dari sepatu ke sandal karena jalanan becek akibat hujan semalam.
 |
| Anak-anak berjalan menyusuri jalan setapak | Dok. Sekolah |
Untuk sampai ke kandang, mereka harus berjalan kaki melewati jalan setapak. Sesampainya di sana, anak-anak tampak begitu antusias. Ada yang penasaran dan ingin mendekat, namun ada pula yang berteriak karena takut. Tak lama kemudian, Bapak Supriaji bersama rekannya datang menyambut dan memberikan pengantar sebelum mengajak anak-anak langsung praktik memerah susu kambing.
Proses Memerah Susu
Dengan telaten, Pak Supri—sapaan akrab Bapak Supriaji—menjelaskan langkah-langkah memerah susu kambing, mulai dari membersihkan ambing dengan air hangat, cara memegang, hingga menekan puting susu agar susunya keluar.
Satu per satu anak mencoba memerah susu. Tidak semuanya berhasil, tetapi wajah mereka tetap penuh semangat dan gembira. Bagi sebagian besar anak, ini adalah pengalaman pertama mereka bertemu langsung dengan kambing dan mencoba memerah susunya.
 |
| Seorang anak praktik memerah susu | Dok. Sekolah |
Tak hanya anak-anak yang belajar, guru pendamping pun turut mendapatkan pengetahuan baru. Dari penjelasan Pak Supri, diketahui bahwa cara memerah susu kambing berbeda dengan susu sapi, begitu pula proses pengolahannya.
Setelah proses memerah selesai, anak-anak diberikan kesempatan untuk mencicipi susu hasil perahan. Ada yang berani mencoba dan mengatakan rasanya enak, namun ada juga yang memilih untuk tidak meminumnya.
Perjalanan Pulang
Setelah seluruh kegiatan selesai, rombongan kembali berjalan kaki menuju lokasi penjemputan awal. Sesampainya di sana, anak-anak mencuci kaki untuk membersihkan lumpur yang menempel sebelum berganti sepatu.
Sebelum pulang, anak-anak diajak singgah sejenak di De Durian Park, yang berlokasi tak jauh dari tempat kegiatan. Di sana mereka menikmati makan siang dan beristirahat sebentar. Namun waktu istirahat tak berlangsung lama karena rintik hujan mulai turun.
Penutup
 |
| Foto bersama dengan Bapak Supriaji | Dok. Sekolah |
Kegiatan outing class di peternakan kambing ini memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi anak-anak. Mereka tidak hanya mengenal proses memerah susu, tetapi juga belajar tentang kerja keras, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap makhluk hidup.
Melalui kegiatan ini, anak-anak semakin mencintai alam dan berani mencoba hal-hal baru dengan semangat belajar yang tinggi. Mereka juga belajar bahwa setiap pekerjaan membutuhkan kesabaran dan ketelitian — mulai dari memberi makan kambing hingga melihat hasil susu yang mereka peras sendiri.
Dengan cara belajar yang menyenangkan ini, anak-anak tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga pengalaman yang akan mereka ingat sepanjang hidup. (ADK)
